Pelayanan Konseling Pastoral dalam Pemulihan Traumatis Akibat Praktek Bullying Verbal Remaja di GBI Sisoma, Tanotombangan Angkola, Sumatera Utara

Napitupulu, Ella Yosiani (2022) Pelayanan Konseling Pastoral dalam Pemulihan Traumatis Akibat Praktek Bullying Verbal Remaja di GBI Sisoma, Tanotombangan Angkola, Sumatera Utara. Diploma thesis, STT Bethel Indonesia.

	Text Halaman depan Ella Yosiani Napitupulu.pdf - Other Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Bab 1 Ella Yosiani Napitupulu.pdf - Other Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Bab 2 Ella Yosiani Napitupulu.pdf - Other Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Bab 3 Ella Yosiani Napitupulu.pdf - Other Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Bab 4 Ella Yosiani Napitupulu.pdf - Other Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Bab 5 Ella Yosiani Napitupulu.pdf - Other Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Daftar pustaka Ella Yosiani Napitupulu.pdf - Other Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Lampiran Ella Yosiani Napitupulu.pdf - Other Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (4MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi terjadinya tindakan bullying pada anggota remaja GBI Sisoma. Bullying dapat menimbulkan traumatis jangka panjang. Salah satu tanda yang ditimbulkan adalah munculnya rasa takut jika terjadi suatu kejadian seperti dialaminya dimasa lalu. Ditemukan penanganan terhadap korban bullying hanya dengan komunikasi verbal oleh orangtua atau pendidik di sekolah. Akibatnya korban bullying lebih bersikap tertutup (introvet). Keberadaan gereja mengambil peran dari sisi pastoral Kristen sebagai spiritual treatment melalui pelayanan konseling. Karena itu, penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menemukan gambaran traumatis akibat praktek bullying dan pelayanan konseling pastoral dalam pemulihan traumatis akibat praktek bullying verbal pada remaja di GBI Sisoma, Tanotombangan Angkola, Sumatera Utara. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Subyek penelitian enam orang dan obyeknya gambaran traumatis serta pelayanan konseling pastoral. Teknik pengumpalan data adalah triangulasi. Tenik analisis data menggunakan reduksi data, display data, dan verifikasi atau kesimpulan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka hasil penelitian menunjukkan: (1) tindakan bullying mengakibatkan trauma, ditandai dengan timbulnya rasa takut, rasa cemas, tertutup, tidak percaya diri, dan menyakiti diri sendiri; (2) Penanganan dilakukan melalui konseling individu dan konseling kelompok dengan pendekatan eklektif. Pendekatan ini lebih fleksibel situasional, karena tujuan utama saling memberikan dukungan dan mendorong adanya keterbukaan. Hal ini dinilai lebih efektif dalam proses pemulihan yang ditunjukkan dengan kemampuan korban bullying menerima keadaan diri sendiri, mampu bersosialisasi, percaya diri, dan terlibat pelayanan gereja.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Bullying, Traumatis, Remaja, Konseling Pastoral
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology
Divisions:	S1 Teologi Kependetaan
Depositing User:	Unnamed user with email info@sttbi.ac.id
Date Deposited:	19 Jan 2023 07:22
Last Modified:	19 Jan 2023 07:22
URI:	http://repository.sttbi.ac.id/id/eprint/88

Actions (login required)

View Item