Tinjauan Kritis Terhadap Pencegahan Jebakan Clickbait (boombastic words) dalam iklan media sosial kalangan pengusaha di GBI Lewi dan cabang-cabangnya

Sitohang, Toga Jan (2022) Tinjauan Kritis Terhadap Pencegahan Jebakan Clickbait (boombastic words) dalam iklan media sosial kalangan pengusaha di GBI Lewi dan cabang-cabangnya. Masters thesis, STT Bethel Indonesia.

	Text Halaman depan Toga Jan Sitohang.pdf - Other Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Bab 1 Toga Jan Sitohang.pdf - Other Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Bab 2 Toga Jan Sitohang.pdf - Other Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Bab 3 Toga Jan Sitohang.pdf - Other Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Bab 4 Toga Jan Sitohang.pdf - Other Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (3MB)
	Text Bab 5 Toga Jan Sitohang.pdf - Other Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Daftar Pustaka Toga Jan Sitohang.pdf - Other Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (2MB)
	Text Lampiran Toga Jan Sitohang.pdf - Other Restricted to Repository staff only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial. Download (3MB)

Abstract

Dalam proses penulisan tesis ini, peneliti menggunakan metodologi penelitian kualitatif fenomenalogi dengan pendekatan tinjauan-kritis, yaitu penelitian melalui studi lapangan. Berdasarkan metodologi ini, peneliti mengumpulkan data dengan cara menggunakan interview mendalam dan observasi serta didukung berbagai literatur yang berhubungan dengan pokok bahasan ini. Setelah melakukan Tinjauan Kritis Terhadap Pencegahan Jebakan clickbait dalam iklan media sosial kalangan pengusaha di GBI Lewi dan cabang-cabangnya, maka peneliti menemukan bahwa di GBI Lewi sebagian besar tidak ditemukan praktek clickbait yang salah dan melanggar hukum positif tetapi sebagian besar kurang memperhatikan etika cara beriklan yang benar. Yang utama dari penelitian ini juga didapatkan cara pencegahan yang paling efektif supaya tidak mudah terjebak dalam praktek clickbait ini adalah kembali ke penguatan pondasi firman Tuhan, edukasi literasi hukum, literasi digital, literasi pemasaran digital (digital marketing) dan juga penerapan etika bisnis khususnya lewat media sosial dan komitmen menerapkan semuanya di usaha yang dijalankan. Pengusaha disarankan jangan membuat promosi algoritma hiperbola di online atau media sosial dengan berita-berita dengan judul sensasional, provokatif, pornografi, hoax, SARA dan lain-lain, karena itulah yang membuat clickbait akan merajalela dengan memamfaatkan penasaran konsumen. Akhirnya harus kita simpulkan bahwa sosial media atau informasi clickbait (bombastic words), kata-kata yang bombastic dan hal seperti itu merupakan ciri dari peradaban digital di abad ke-21, pribadi yang kurang pintar yang penasaran (qurios) akan menelan berita atau informasi mentah-mentah, manusia yang cerdas sebaliknya akan melakukan saring sebelum sharing (bagikan). Kalau kita penasaran maka kita akan melakukan langkah-langkah untuk belajar dan mencari hal yang baru dan tentu saja penasaran ini merupakan alat bagi manusia untuk mencari suatu kebahagiaan, kita membaca berita adalah karena kita ingin bahagia mendapatkan surprise dan sebagainya.

Item Type:	Thesis (Masters)
Uncontrolled Keywords:	Clickbait, Media Sosial, Literasi, Iklan
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity
Divisions:	S2 Magister Teologi
Depositing User:	Unnamed user with email info@sttbi.ac.id
Date Deposited:	19 Jan 2023 07:35
Last Modified:	19 Jan 2023 07:35
URI:	http://repository.sttbi.ac.id/id/eprint/90

Actions (login required)

View Item